Taktik yang Rumit dari Guardiola Akhirnya Membuat City Kalah Telak

Support Bola, Liga Inggris – Pelatih Manchester City, Josep Guardiola harus menerima kekalahan yang sangat telak saat melawan Leicester City dengan hasil skor akhir 2-4 dimana City yang bermain sebagai tuan rumah sudah gagal memenangkan pertandingan kali ini.

Taktik yang Rumit dari Guardiola Akhirnya Membuat City Kalah Telak
Karena Taktik Rumit dari Sang Pelatih, membuath Manchester City harus menerima kekalahan telak melawan Leicester City dengan skor 2-4

Menurut Ruut Gullit sosok dari Guardiola merupakan seorang pelatih yang selalu memikirkan taktik bermain yang sangat rumit, terlebih jika akan menghadapai pertandingan.

Dari cara dia membuat taktik bisa terlihat sangat jelas bahwa Manajer Spanyol tersebut masih menyesuaikan diri di Liga Inggris. Memang Guardiola berhasil sukses meraih juara La Liga bersama Barcelona.

“Manajer Spanyol terlalu banyak mengubah taktik para pemain yang dia lakukan sepanjang waktu, hal itu membuatnya sangat senang. Ada banyak yang dirubah oleh dia, terutama taktik bermain dari pertahanan belakang tim” ujar Gullit kepada BBC Sport.
“Guardiola setiap saat terus merubah sistem permainan kami seperti menempatkan tiga atau empat bek. Dia merupakan seorang manajer yang akan menempatkan para pemainnya di tiga posisi yang berbeda dalam tiga pertandingan dan secara pribadi, itu sangatlah berlebihan” lanjut Gullit.

Sebenarnya dalam pertandingan City mempunyai peluang yang banyak dalam satu pertandingan tapi entah mengapa para pemain selalu gagal meraih peluang tersebut, terlebih pekan lalu saat Manchester City kalah melawan Chelsea.

Pada pertandingan terakhir dari Manchester City, Guardiola harus menerima kenyataan dimana tim asuhannya harus kalah dengan Leicester City di King Power Stadium. Bahkan pada awal pertandingan Leicester City berhasil unggul dengan skor 3-0.

Kalah Telak, Josep Guardiola Berharap Pemain di Akademi City Lebih Baik

Support Bola – Manchester City terkenal mempunyai banyak pemain muda yang berbakat dalam akademinya, akan tetapi mereka harus menunggu hingga musim depan sebelum bisa bermain di tim utama.

Salah satu pemain muda berbakat dari Akademi City seperti Tosin Adarabioyo dan Pablo Maffeo merupakan pemain mudah yang sangat berbakat dimana kedua pemain tersebut berhasil meraih kemenangan saat memenangkan latih tanding U-21 melawan Celtic.

Guardiola sudah menyiapkan satu pemain yang akan menggantikan posisi Sergio Aguero yang sekarang terkena hukuman dilarang mengikuti 4 pertandingan dari FA, pemain itu adalah Kelechi Iheanacho.

“Saya berkembang di akademi dan menurut saya sangatlah penting untuk melihat para pemain mudah bermain dalam tim utama. Memang hal ini tidaklah mudah terlebih saya sendiri baru datang dan saya masih belum mengenal mereka semua, namun saat musim depan akan berbeda dari sebelumnya” ujar Guardiola di Goal International

“Tidaklah mudah untuk bisa bergabung ke dalam tim utama, akan tetapi jika saya melihat permainan dari U-21 di Akademi City mungkin hal itu bisa saja terjadi, dan saya akan segera berbicara dengan para pelatih mereka untuk menyiapkan mereka bermain di tim utama” sambung Guardiola di Goal International.

Untuk Sekarang Manchester City masih tertahan di posisi 4 di klassemen sementara Liga Inggris dengan jumlah perolehan 30 poin dari 15 pertandingan yang sudah dijalani.